
Penulis: Tish Harrison Warren
Harga: Rp65.000
DESKRIPSI ISI BUKU
ALLAH ITU DEKAT.
Di dalam rutinitas dari kehidupan sehari-hari yang sering diabaikan, kita menjadi sadar akan kehadiran Allah dalam cara-cara yang mengejutkan. Bagaimana kita menikmati yang sakral dalam kehidupan sehari-hari dan kehidupan sehari-hari sebagai yang sakral?
Dalam kurun satu hari di kehidupan sehari-hari, buku ini menyelidiki kehidupan sehari-hari melalui kacamata liturgi, berbagai kebiasaan yang membentuk kita. Setiap bab bicara tentang suatu hal – merapikan tempat tidur, menyikat gigi, kehilangan kunci – yang dilakukan penulis setiap hari. Diambil dari beragam kehidupannya sebagai pelayan kampus, pendeta Anglikan, sahabat, istri, dan ibu, Tish Harrison Warren bicara tentang teologi praktis dari kehidupan sehari-hari. Setiap aktivitas terkait dengan praktik rohani dan juga menjadi bagian dari ibadah Minggu kita. Baca dan temukan kekudusan dari kehidupan sehari-hari Anda.
“Terkadang perbedaan antara pekerjaan yang membosankan dan mencerahkan hanyalah dengan melihat sesuatu dari sudut pandang yang tepat, sebuah bingkai yang membingkai ulang segalanya, bahkan sesuatu yang biasa. Buku kecil yang menakjubkan ini adalah sinar khusus yang memberikan pencerahan bahwa kehidupan sehari-hari sebagai arena pengudusan, di mana Roh Allah menjadikan kita kudus dengan cara-cara yang mungkin kita lewatkan. Buku ini membingkai ulang kehidupan sehari-hari kita sebagai perpanjangan ibadah, dan melipat cucian, mencuci piring, bahkan bepergian menjadi tempat berdiamnya Roh Allah.” (James K. A. Smith, penulis, You Are What You Love).
PUJIAN
“Buku ini membuka wawasan. Tish Harrison Warren dengan hangat dan bijak membantu kita menemukan Allah di tempat-tempat yang paling aneh: di samping wastafel, di tengah kemacetan, saat merapikan tempat tidur. Ternyata, kebiasaan sehari-hari kita dipenuhi dengan kemungkinan kudus untuk menjadikan kita manusia baru dalam Kristus.”
— Jen Pollock Michel, penulis, Teach Us to Want
“Kehidupan dan kerajaan Allah ada di sekeliling kita. Tapi bagaimana kita menemukan kenyataan ini dan menjalani kehidupan kita dari kehidupan Allah – seperti ranting mengambil kehidupannya dari pokok anggur? Dalam buku ini, Tish Harrison Warren menunjukkan berbagai kebiasaan sederhana yang indah dan berulang di kehidupan sehari-hari kita dan ritme dari liturgi. Tish memahaminya. Jika Anda membiarkan dia menjadi pembimbing Anda, Anda juga bisa memahaminya: sebuah kehidupan di dalam Allah dalam kehidupan sehari-hari Anda.”
— Todd Hunter, uskup, Gereja Anglikan di Amerika Utara
“Hadiah besar sering datang dengan kemasan kecil – terkadang hanya dengan kotak biasa. Tish Harrison Warren punya talenta membuka hadiah-hadiah seperti itu, yang telah Allah berikan di sekitar kita.”
— Michael Horton, profesor teologi, Westminster Seminary California
“Tish Harrison Warren menunjukkan kita seperti apa rasanya … diukir dan dibentuk, melalui sebuah buku yang sederhana dan menarik serta bijaksana. Saya tidak tahu ada buku yang lebih baik dalam menyarankan suatu kehidupan yang selaras dengan kalender gerejawi.”
— Wesley Hill, asisten profesor studi biblika, Trinity School for Ministry
DAFTAR ISI
Kata Pengantar oleh Andy Crouch
1 Bangun Pagi: Baptisan dan Belajar Dikasihi
2 Merapikan Tempat Tidur: Kebiasaan, Ritual, dan Apa pun yang Membentuk Sebuah Kehidupan
3 Menyikat Gigi: Berdiri, Berlutut, Membungkuk, dan Hidup dalam Suatu Tubuh
4 Kehilangan Kunci: Pengakuan dan Kenyataan Tentang Diri Kita
5 Makan Makanan Sisa: Firman, Sakramen, dan Makanan yang Dipandang Remeh
6 Bertengkar dengan Suami: Memberi Salam Damai dan Mengusahakan Kedamaian Setiap Hari
7 Memeriksa E-mail: Diberkati dan Diutus
8 Menunggu dalam Kemacetan: Waktu Liturgis dan Allah yang Tidak Terburu-buru
9 Menelepon Teman: Jemaat dan Komunitas
10 Minum The: Tempat Ibadah dan Kesenangan
11 Tidur: Hari Minggu, Istirahat, dan Pekerjaan Allah